Muara Bungo – Ambruknya jembatan di unit 15 dusun cilodang kecamatan Pelepat, Yang di akibatkan banjir pada beberapa hari yang lalu sehingga membuat Badan jalan di dekat jembatan terputus dan tidak bisa di lalui masyarakat .
Sebelum jembatan di unit 15 putus, jalan tersebut memang menjadi akses bagi masyarakat untuk membawa hasil panen kebunnya ke pabrik, Namun banyak tengkulak sawit di sana yang sering membawa brondolan buah sawit ke Sumatera Utara melebihi tonase,sehingga beban jembatan dengan muatan puluhan ton menjadi tidak kuat.
Meskipun putusnya badan jembatan bukan karena angkutan operasional milik perusahaan,Tetapi sebagai bentuk perhatian terhadap jalan tersebut menejemen PT Sari Adhitya Loka 2 akan membantu perbaikan jalan tersebut.
” Kami masih koordinasi dengan mitra mitra TBS kita untuk memperbaiki jalan di unit 15, Selain itu untuk upaya percepatan perbaikan kita juga masih meminjam alat di PT SAL I di Merangin” ungkap Gati Martono ADM PT SAL 2.
Di sampaikan Gati bahwa, Selama ini pihaknya juga terus melakukan perawatan jalan,bahkan ikut memperbaiki jembatan agar tetap awet dan bisa di lalui masyarakat.
” Kita secara rutin melakukan perawatan jalan, Bahkan ada beberapa kali kita ikut nimbun dengan batu gunung, tetapi memang sungai di dekat jembatan kabarnya banyak kegiatan ilegal, sehingga aliran sungai menjadi dangkal dan saat banjir meluap dan menghantam apapun” ujarnya lagi.
Di tegaskan Gati bahwa, jika alat berat dari PT SAL I yang berada di Merangin datang, akan segera mengerjakan perbaikan jalan agar bisa di lewati kendaraan masyarakat.
” Kita masih menunggu alat berat dari PT SAL I,jika sudah sampai kita akan perbaiki secepatnya” tegasnya.
Reporter Bule